8 Bahan Gosip yang Dirumpikan Ibu-Ibu Ketika Kumpul


pic from artikelbuddhis.wordpress.com

Halo, gaes. Jumpa lagi bersama saya di blog MogiMogy ini. Kali ini, saya pengen membahas bahan gosip ibu-ibu yang sering diomongin ketika kumpul di waktu senggang. Gosip dan ibu-ibu emang sudah ibarat aku dan kamu yang tidak dapat dipisahkan hehe. Acara gosip bahkan kadang jadi rutinan yang biasanya sudah terjadwal, misalnya seminggu sekali atau dua kali. Meskipun gosip ini termasuk ghibah dan dosa kalau yang diomongin kejelekan orang lain, tetap saja gosip kini sudah menjadi sebuah budaya ibu-ibu yang susah ditinggalkan.

Nah, kira-kira apa saja yang sering digosipkan ibu-ibu? Langsung saja yuk, kita bahas bersama di bawah ini.

1. Masalah Rumah Tangga
Dalam perjalanan berumah tangga, setiap orang pasti mengalami masalah-masalah tertentu, baik itu masalah kecil atau besar. Ibarat pepatah, rumah tangga itu ibarat sebuah bahtera dan masalah itu seperti ombak-ombak deras yang menghantamnya. Contoh saja permasalahan rumah tangga adalah suami kurang perhatian lah, uang belanja kurang, anak bandel, dan segala macam jenisnya.

Acara gosip jamaah bisa menjadi tempat curhat yang paling tepat untuk ibu-ibu yang stres memikirkan permasalahan tersebut. Dengan itu, mereka bisa saling memberikan saran dan solusi masing-masing. Mereka juga akan saling memotivasi satu sama lain – tapi ada juga yang sukanya memanas-manasi hehe.

2. Harga Barang Pokok Naik
Topik kedua yang asik untuk dibicarakan ketika kumpul ibu-ibu adalah masalah harga bahan pokok. Ibu-ibu memang suka mengeluh kalau ada bahan pokok yang naik – meskipun naiknya harga hanya seribu rupiah. Bagi ibu-ibu, uang seribu rupiah itu sangat mahal. Buktinya, banyak dari mereka yang suka tawar menawar di pasar atau di tempat lain, padahal harga barang itu sudah pas.

Contoh barang-barang pokok yang sering dikeluhkan ibu-ibu adalah bawang merah, cabai, beras, daging, telur, dan semua kebutuhan primer yang selalu dibutuhkan setiap hari. Belum lagi ditambah kebutuhan lain, seperti susu anak, uang saku anak, dsb. Oleh sebab itu, tidak heran jika ibu-ibu saling sambat mengenai permasalahan ini dalam acara gosip berjamaah.

3. Promo Murah atau Diskon
Selanjutnya, ibu-ibu kalau sedang nggosip kadang-kadang suka share informasi tentang promo atau barang-barang murah di pasar. Contohnya kalau ada baju murah, bedak murah, atau toko kelontong yang lagi cuci gudang. Mereka kadang juga rame-rame pergi ke tempat yang jual barang murah atau beli barang dengan promo murah di olshop.

Bagi ibu, promo murah dan diskon adalah hal yang haram untuk dilewatkan. Hitung-hitung, mereka bisa menghemat pengeluaran dengan membeli barang yang murah.

4. Sinetron TV
Selanjutnya, sinetron TV bisa menjadi salah satu bahan gosip yang rame dibicarakan ibu-ibu. Apalagi kalau sinetron itu tayang pada jam-jam bersahabat dan ceritanya bagus dalam kacamata ibu-ibu. Pasti sinetron itu akan langsung jadi perbincangan di kalangan ibu-ibu.

Contoh sinetron yang sempat rame digosipin ibu-ibu adalah sinetron Indie yang berjudul Uttaran. Mungkin kawan-kawan masih inget tentang sinetron ini. Saking asiknya, ibu saya selalu stay nonton acara tersebut dan jarang absen. Kemudian, setelah acara selesai, ibu saya suka gosip ringan dengan tetangga tentang isi cerita sinetron tersebut.


Baca juga: 4 Circle/Lingkaran Sosial yang Perlu Kita Perhatikan dalam Kehidupan Kita

5. Gosip Tetangga
Nah, ini yang paling hits di kalangan ibu-ibu. Rasanya kurang afdhol kalau nggak ngomongin tetangga saat gosip berjamaah. Apalagi kalau ada tetangga yang anti-mainstream dan selalu punya celah keburukan yang bisa diangkat untuk menjadi bahan gosip. Pasti, acara gosip akan lebih panas dan tentu tidaklah barokah.

Contohnya, kalau misalkan ada anak tetangga yang rewel, pasti diomongin habis-habisan. Atau kalau ada anak perempuan yang pulang malam, pasti langsung digosipin dan dicap tidak tahu tata krama di masyarakat. Kurang lebih seperti itulah gambaran ibu-ibu yang suka gosipin tetangga ketika kummpul.

6. Kosmetik dan Fashion
Meski usia kadang tak lagi muda, yang namanya ibu-ibu pasti selalu ingin tampil yang cantik dan tidak kusut-kusut amat dipandang tetangga. Oleh sebab itu, mereka pastinya merawat penampilan mereka entah dengan memakai bedak atau kosmetik yang apalah namanya sehingga mereka tetap merasa awet muda. Selain itu, pakaian atau fashion juga penting untuk diperhatikan oleh mereka.

Nah, acara gosip pun menjadi salah satu pelarian kalau mereka butuh saran terkait merk-merk kosmetik yang berkualitas dan bagus di pasaran. Malah, ada juga ibu-ibu yang turut mempromosikan produk kecantikan agar produk itu dibeli oleh ibu-ibu lainnya.

7. Resep Makanan
Topik lain yang biasanya dibicarakan ibu-ibu ketika kumpul biasanya adalah tentang resep makanan. Kadangkala, masakan mereka monoton itu-itu saja dan kurang variasi sehingga suami atau anak mereka lebih senang makan di luar. Oleh sebab itu, mereka berpikir untuk mencari referensi masakan baru dengan bertanya ke ibu-ibu lain yang lebih ahli.

Sekali lagi, acara gosip menjadi tempat yang paling pas sekaligus wadah bagi ibu-ibu untuk bertanya dan mencari solusi atas permasalahan mereka. Meski berkonotasi negatif, kadang acara gosip bisa menjadi acara yang bermanfaat untuk ibu-ibu.

8. Gosip Tentang Artis yang Lagi Hangat
Nah, bahan gosip terakhir yang biasanya diperbincangkan oleh ibu-ibu adalah gosip tentang artis yang lagi ramai ditayangkan di acara gosip berbagai stasiun televisi. Misalkan, gosip tentang artis X yang baru bercerai dengan artis Y dan gosip sejenis.

Gosip itu akan menjadi bahan untuk saling berdiskusi antar ibu-ibu. Mereka mendadak care dan begitu perhatian dengan kehidupan para artis. Apalagi kalau artis itu sempat populer dan pernah jadi idola ibu-ibu ketika masih muda, pasti tidak akan ada habis-habisnya gosip tentang artis tersebut.
***
Nah, mungkin itu saja ya gaes beberapa bahan gosip ibu-ibu yang sering diomongin pas mereka kumpul. Meskipun menggosip itu menyenangkan, tapi di satu sisi gosip itu dosa lho teman-teman, apalagi kalau yang digosipin keburukan orang lain. Biar lebih bermanfaat, maka gosiplah yang baik-baik, seperti gosip tentang kebaikan orang lain. Begitu ya gaes.
Mohon maaf apabila ada kurang lebihnya. Sekian dari saya. Thanks.


Baca juga: 20 Seni Jalanan Karya Tom Bob yang Unik

Previous Post Next Post

Contact Form