Kelemahan Terbesar Nagi Seishiro dalam Cerita Blue Lock


Nagi Seishiro merupakan salah satu pemain yang menarik dan populer di kalangan penggemar Blue Lock. Dia mempunyai bakat alami sebagai pemain sepak bola dan sering dianggap sebagai sosok yang jenius oleh pemain lain seperti Isagi yang mengakui kemampuan Nagi.

Nagi pun sempat mendapatkan serial khusus alias spin-off yang menceritakan tentang perjalanan awalnya bermain sepak bola usai bertemu Reo hingga mereka berdua mendapatkan undangan untuk berpartisipasi dalam proyek Blue Lock.

Selama berada di Blue Lock, Nagi menunjukkan kemampuan bermain di atas rata-rata para pemain Blue Lock yang lain. Dia seringkali melakukan aksi yang menakjubkan dengan manuver yang hebat di lapangan.

Meskipun Nagi sangat jenius dan berbakat, hal itu tidak serta membuat dia menjadi pemain yang terbaik di Blue Lock. Dia mempunyai kelemahan besar yang membuatnya tertinggal dari pemain lain seperti Baro dan Isagi.

Kelemahan Nagi mulai disoroti begitu jelas selama alur cerita Liga Neo Egoist. Dia menunjukkan sikap yang pasif serta kurang berambisi untuk menjadi lebih kuat. Hal itulah yang membuat perkembangannya menjadi stagnan.

Sikap pasif Nagi sempat dikritik oleh pemain Manshine City yang bernama Agi. Dia melihat bahwa Nagi terlalu bergantung kepada pemain lain seperti Reo. Dia tidak punya inisiatif untuk bermain secara mandiri tanpa bantuan dari pemain lain. 

Aspek lain yang membuat performa Nagi jadi menurun adalah dia seperti kehilangan ketajaman serta ambisi untuk menduduki posisi puncak. Hal tersebut diungkapkan secara jelas oleh Baro pada manga bab 234 setelah tim Ubers mengalahkan Manshine City.

Ucapan Baro memang benar karena Nagi sepertinya terlena dengan popularitas serta rasa nyaman sesaat ketika dia bermain bersama Reo. Hal itu berbeda jauh dibandingkan ketika Nagi bermain bersama Isagi, Baro, dan Chigiri yang saling unjuk gigi dan melahap satu sama lain.

Meskipun kata-kata Baro terdengar sangat menusuk, kata-kata itu mampu membuat Nagi tersedar hingga motivasinya bangkit lagi. Dia harus menunjukkan performa terbaiknya dan naik ke level yang lebih tinggi agar dia bisa menjadi pemain kelas dunia.

***

Itu saja penjelasan seputar kelemahan terbesar Nagi Seishiro dalam cerita Blue Lock. Jangan lupa bagikan artikel ini ke teman-teman kalian sebagai bentuk dukungan kepada penulis!


Previous Post Next Post

Contact Form