Pertanyaan-Pertanyaan Nyelekit Bagi Para Jomblo

source: desiringgod.org

Kehidupan seorang jomblo kadangkala penuh lika-liku. Tak selamanya menjadi jomblo itu menyenangkan. Ada masanya ketika jomblo itu merasa sedih dan gundah gulana. Apalagi ketika mereka mendapatkan pertanyaan-pertanyaan yang kurang mengenakkan.

Mungkin mereka yang bertanya selow-selow saja tanpa tahu isi hati si jomblo yang mendengar pertanyaan nyelekit tersebut. Nah, kali ini MogiMogy pengen mengupas beberapa pertanyaan nyelekit bagi para jomblo berikut ini.

1. Sudah punya pacar?

Ketika kamu jomblo dan mendapatkan pertanyaan semacam ini, Tentu ada nyesek-nyeseknya di dalam hati. Terutama buat kamu yang merasa susah nyari pacar walaupun sudah usaha ke sana ke mari dengan beragam cara.

Kalau yang mengajukan pertanyaan ini adalah jomblo, hal itu tidak terlalu menjadi persoalan karena bisa jadi ajang curhat dan berbagi nasib. Tapi kalau yang bertanya hal semacam ini itu rekan kerja, teman yang udah punya pacar atau bahkan orang tua, pasti terasa nyelekit karena kita tidak bisa menjawabnya.

2. Kok sendirian saja

Kalimat ini sederhana tapi menusuk. Sendiri memang terkesan menyedihkan. Makan sendiri, tidur sendiri, ke warung sendiri, jalan sendiri dan segala hal dilakukan sendiri. Seperti ada lubang kosong yang membekas di hati ketika ada orang yang bertanya hal demikian. Berbeda halnya jika kalian memiliki pasangan yang bisa menemani kalian.

3. Kamu belum move on dari mantan?

Pertanyaan ini merupakan salah satu pertanyaan mematikan buat jomblo yang baru putus cinta dan memilih untuk sendiri terlebih dulu. Kalau kalian menemukan orang semacam ini, lebih baik jangan mengajukan pertanyaan ini kepada dia karena hal itu akan memuat luka lama kembali menguar. Karena pertanyaan ini ia akan teringat kembali dengan mantan kekasihnya di masa lalu.

4. Malam minggu acaranya ngapain?

Malam minggu adalah malam yang sangat menakutkan bagi para jomblo. Karena pada malam ini kegalauan mereka akan mencapai puncaknya. Karena mereka hanya mampu menghabiskan malam minggu mereka dengan merenung dan mempertanyakan alasan mengapa mereka masih jomblo. Kadangkala ada rasa iri juga yang menyelinap di hati para jomblo ketika menyaksikan ada banyak orang yang bergandengan tangan di luar sana.

5. Kamu masih suka lawan jenis kan?

Ini adalah pertanyaan ngawur namun cukup layak diajukan untuk para jomblo. Mereka yang mengajukan pertanyaan semacam ini biasanya ingin memastikan bahwa teman atau kenalan mereka masih waras dan masih menyukai lawan jenis meskipun jomblo. Kadangkala pertanyaan ini bernada guyonan dan tidak terlalu serius, namun bisa jadi pertanyaan ini terdengar nylekit jika diajukan ketika keadaannya kurang tepat semisal di depan ruang kelas.

6. Sudah jomblo berapa tahun?

Mereka yang bertanya demikian biasanya orang-orang yang suka kepo dengan kehidupan orang lain. Ketika kita bertemu dengan teman yang masih setia menjomblo, kadangkala timbul rasa penasaran untuk menanyakan pertanyaan demikian. Atau bisa juga pertanyaan ini saling diajukan oleh sesama jomblo untuk mengetahui tingkat seberapa lama mereka menjomblo. Dan yang paling lama menjomblo patut dinobatkan sebagai jomblo terbaik dari sekian banyak jomblo.

7. Kapan nikah?

Pertanyaan ini adalah pertanyaan paling horor terutama jika usia kalian sudah mapan dan pantas untuk menikah tetapi kalian tidak punya calon untuk dinikahi. Pertanyaan-pertanyaan ini kerapkali ditanyakan oleh orang tua atau kerabat-kerabat pada saat-saat tertentu seperti lebaran, reuni keluarga atau pada saat teman kita sudah ada yang menikah. Kalau ada orang yang bertanya demikian, jawab saja “kalau sudah waktunya”.
***
Barangkali itu saja sobat beberapa pertanyaan nyelekit bagi para jomblo. Sebaiknya kalian berpikir dua kali ketika ingin menanyakan pertanyaan-pertanyaan semacam itu karena bisa jadi pertanyaan itu akan menyakiti hati orang yang mendengarnya. Oke, sekian dari saya sobat. Semoga tulisan ini meninspirasi. Thanks.

Baca juga: Kiat-Kiat Menjadi Jomblo Berkualitas

Previous Post Next Post

Contact Form