Musik Keroncong Penumbuh Semangat Nasionalisme


source: id.wikipedia.org

Zaman sekarang, jiwa nasionalisme pada diri anak muda perlahan luntur tergerus arus modernsasi. Mulai dari cara berpakaian, gaya hidup, dan beberapa aspek lainnya telah jauh dari nilai-nilai kultur bangsa. Sungguh miris, tak jarang anak muda tidak hafal dengan lagu kebangsaan atau lagu-lagu daerah. Mereka lebih senang mendengarkan lagu luar negeri dan tidak mengindahkan lagu-lagu kebangsaan. Hal ini akan berdampak pada hilangnya eksistensi lagu kebangsaan di tengah arus modernsasi ini.

Musik adalah salah satu sarana yang dapat digunakan untuk membangkitkan jiwa nasionalisme. Kekuatan musik mampu mempengaruhi emosi para pendengar dan penikmat musik tentu sangat banyak mulai dari kalangan muda hingga dewasa.
            
Salah satunya adalah musik keroncong. Musik ini memiliki kekhasan tersendiri dibandingkan genre musik lainnya. Musik yang berasal dari Portugis ini enak didengarkan baik dari kalangan rakyat hingga kalangan pejabat. Petikan ukulele yang unik dan beberapa instrumen pengiring juga menambah keunikan musik ini.
            
Gesang adalah salah satu seniman yang menggandrungi musik ini. Karyanya yang berjudul “Bengawan Solo” sungguh terkenal dimana-mana. Itu merupakan salah satu karya terbaiknya. Ada juga musisi-musisi lainnya yang hebat seperti Ismail Marzuki, Kusbini, dan lain-lain.

Baca juga: Melintasi Waktu dan Kenangan dengan Lagu            

Tentu ini merupakan sebuah tantangan dan sebuah alternatif solusi untuk menggubah lagu-lagu kebangsaan dengan musik keroncong. Hal itu akan membuat sebuah inovasi yang akan lebih menarik untuk didengarkan jika dibandingkan dengan alunan lagu yang biasa. Dengan gaya musik ini kemungkinan para pemuda lebih suka mendengarkan lagu kebangsaan dan turut menyanyikannya.

Memang, ada beberapa lagu yang tidak dapat digubah seperti lagu Indonesia Raya, karena itu akan terkesan aneh dan mengurangi kesakralan lagu itu. Contoh lagu kebangsaan yang digubah dengan musik keroncong adalah Indonesia Pusaka dan Nyiur Hijau. Kedua lagu itu tetap indah dinyanyikan tanpa mengurangi esensi nasionalis dalam lagu itu. Nadanya lebih nikmat didengar di waktu santai, bukan hanya dalam forum resmi.

Oleh sebab itu, perlu adanya inovasi terbaru dalam mengaransemen lagu-lagu kebangsaan ini agar lebih digandrungi oleh para pemuda. Musik keroncong adalah salah satu alternatif yang bisa digunakan karena unik dan mampu merangkul kalangan rakyat hingga pejabat. Selain itu, perlu adanya musisi ikonik yang berasal dari kalangan pemuda agar banyak yang mengikuti jejaknya dalam mencintai lagu-lagu kebangsaan. Hal itu akan menambah kecintaan mereka terhadap bumi pertiwi yang subur ini.

Previous Post Next Post

Contact Form