Fairy Tail merupakan salah satu anime sihir menarik yang menyuguhkan alur pertempuran seru. Cerita anime tersebut berfokus pada petualangan Natsu dan teman-temannya untuk melawan para musuh atau penyihir jahat yang mengancam perdamaian dunia sihir.
Salah satu musuh yang paling menarik dalam cerita Fairy Tail adalah Acnologia. Dia merupakan naga yang punya kekuatan overpower. Berikut ini, ada fakta-fakta menarik dari Acnologi yang perlu kamu tahu. Yuk, kita bahas langsung aja!
1. Naga Terkuat yang Sangat Ditakuti
Acnologia dianggap sebagai penguasa naga yang kekuatannya tak tertandingi. Dia menguasai sihir Dragon Slayer dan beberapa kemampuan pendukung lainnya, seperti ketahanan fisik tingkat tinggi. Secara keseluruhan, Acnologia sangatlah overpower.
Acnologia bisa menghabisi musuhnya dalam satu kali serangan dengan begitu mudahnya. Hal tersebut terlihat jelas saat dia bertarung melawan God Serena. Saking kuatnya, Zeref pun merasa berhati-hati saat berhadapan dengannya.
2. Mempunyai Sifat Arogan
Selaras dengan kekuatannya, rasanya bukan hal yang aneh apabila Acnologia mempunyai sifat yang arogan dan merasa berkuasa. Dia selalu memandang rendah musuh-musuh yang lebih lemah darinya.
Meskipun demikian, Acnologia merasa bersemangat apabila dia bertemu dengan musuh yang bisa menghadapi kekuatannya. Contohnya adalah Irene Belserion yang menahan serangan destruktif Acnologia.
3. Telah Berumur 400 Tahun
Acnologia telah hidup dalam jangka waktu yang sangat panjang. Dia terlahir pada masa 400 tahun yang lalu. Meskipun Acnologia telah berumur ratusan tahun, kekuatannya tidak menurun dalam pertarungan.
Semasa hidupnya, Acnologia terus menebarkan teror kepada orang-orang sehingga reputasinya menjadi sangat melegenda. Dia dianggap sebagai pembawa kehancuran yang bisa memusnahkan wilayah yang dilewatinya.
Baca juga: 10 Teknik Sihir Terkuat Master Hades dalam Cerita Fairy Tail
4. Awalnya Adalah Manusia
Sebelum berubah menjadi naga, Acnologia dulunya adalah seorang manusia yang berprofesi sebagai dokter. Dia pun mempunyai sifat yang baik hati dan suka memberikan pertolongan kepada orang-orang yang terluka.
Namun, Acnologia berubah menjadi sosok yang kejam setelah dia melihat kekejaman para naga yang membunuh keluarga dan orang-orang berharga baginya. Dia kemudian berubah menjadi naga karena dia terlalu sering menggunakan sihir Dragon Slayer.
5. Berambisi untuk Membunuh Semua Naga
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Acnologia mempunyak kebencian yang sangat kuat terhadap naga. Karena itulah, dia mempunyai ambisi untuk membunuh semua naga yang ada di dunia.
Bukan cuman itu, Acnologia juga menjadikan para pengguna sihir Dragon Slayer sebagai target atas balas dendamnya karena kekuatan mereka pada dasarnya berasal dari seekor naga.
6. “Acnologia” Bukanlah Nama Aslinya
Nama asli Acnologia tidak diketahui dalam cerita karena tidak ada penjelasan lebih lanjut tentang hal itu. Dia bahkan melupakan nama aslinya karena dia terlalu sibuk membalas dendam dan melakukan penghancuran.
Meskipun demikian, dia tidak melupakan nama naga yang sangat dia benci. Nama naga tersebut adalah “Acnologia”. Karena itulah, dia menggunakan nama tersebut saat ada orang lain yang bertanya tentang namanya.
7. Pernah Membuat Gildarts Sekarat
Gildarts dianggap sebagai penyihir terkuat di guild Fairy Tail. Meskipun demikian, kekuatannya tidak ada apa-apanya saat dia berhadapan dengan Acnologia. Dia bertemu dengan naga tersebut ketika dia menjalankan misi 100-Year Quest.
Pertarungan tersebut membuat Gildarts terluka parah. Dia kehilangan kehilangan tangan dan kakinya. Dia pun menjadi manusia pertama yang mampu bertahan hidup setelah berhadapan dengan Acnologia.
Baca juga: 8 Anggota Crime Sorcière dalam Cerita Fairy Tail
8. Membawa Malapetaka di Pulau Tenrou
Pulau Tenrou merupakan tempat yang sakral bagi penyihir guild Fairy Tail. Pulau tersebut biasa digunakan sebagai lokasi ujian untuk para penyihir yang ingin naik ke tingkat S. Meskipun demikian, proses ujian tersebut sempat kacau akibat serangan Grimoire Heart dan kehadiran Zeref.
Parahnya lagi, Acnologia datang pada detik-detik yang krusial dan berniat menghancurkan pulau itu. Untungnya, para penyihir Fairy Tail bisa selamat berkat pelindungan dari Mavis. Mereka pun tertidur selama 7 tahun di pulau tersebut.
9. Membunuh Igneel
Bukan cuman Acnologia saja, ada beberapa naga kuat yang punya reputasi terkenal dalam cerita Fairy Tail. Salah satu contohnya adalah Naga Api Igneel yang pernah menjadi guru sekaligus ayah angkat Natsu.
Acnologia sempat terlibat pertarungan sengit melawan Igneel dalam alur cerita pertempuran melawan Tartaros. Dalam pertarungan tersebut, Igneel terbunuh oleh serangan Acnologia. Namun, dia berhasil membuat Acnologia kehilangan salah satu tangannya.
10. Dikalahkan oleh Natsu
Selain terlibat dalam pertarungan Tartaros, Acnologia juga menunjukkan dirinya saat kelompok Fairy Tail bertarung mati-matian melawan Zeref dan penyihir Alvarez. Dia berusaha untuk menghaisi para penyihir Dragon Slayer yang tersisa.
Pertarungan tersebut sangatlah berat karena kekuatan Acnologia sangat dominan dan sulit dihadapi. Akan tetapi, Natsu berhasil mengalahkan Acnologia berkat bantuan beserta harapan dari teman-temannya.
***
Mungkin itu saja penjelasan yang bisa penulis sampaikan tentang sosok Acnologia dalam cerita Fairy Tail. Jangan lupa bagikan artikel ini ke teman-teman kalian agar blog ini bisa menjangkau lebih banyak pembaca!
Baca juga: 10 Teknik Sihir Irene Belserion yang Terkuat dalam Cerita Fairy Tail