10 Fakta Menarik Mai Sakurajima dalam Cerita Seishun Buta Yarou wa Bunny Girl Senpai no Yume wo Minai


Mai Sakurajima merupakan karakter utama yang sangat menarik dalam cerita Seishun Buta Yarou wa Bunny Girl Senpai no Yume wo Minai. Dia mempunyai penampilan yang cantik dan menawan karena dia adalah seorang artis yang terkenal. 

Pada kesempatan kali ini, MogiMogy ingin membahas beberapa fakta menarik seputar Mai Sakurajima. Cek informasi selengkapnya berikut ini! 

1. Sifat dan Kepribadian

Di awal cerita, Mai memang terlihat seperti pribadi dingin dan tidak begitu terbuka dengan orang lain. Namun, dia aslinya punya sifat yang sangat baik dan punya kepedulian tinggi kepada orang lain. Dia pun senang membantu apabila ada orang lain yang berada dalam masalah.

Mai pun mempunyai sisi yang sarkas dan suka berkata pedas, khususnya saat dia menanggap candaan genit yang dikatakan oleh Sakuta. Meskipun begitu, dia bisa berperan sebagai pacar yang baik dan penuh perhatian. 

2. Aktif di Dunia Hiburan Sejak Kecil

Mai telah berkarier di dunia hiburan sejak dia masih berumur enam tahun. Dia mulai populer ketika dia memainkan peran utama sebagai Maiko-chan dalam acara drama pagi. Kariernya pun semakin meningkat hingga dia mendapat tawaran dari berbagai pihak.

Meskipun demikian, Mai sempat merasa trauma ketika dia dipaksa untuk menggunakan kostum baju renang dalam sebuah sesi foto. Hal tersebut menjadi alasan utama yang membuat Mai berhenti dari dunia hiburan untuk sementara waktu.

3. Mengalami Sindrom Pubertas

Tanpa disadari oleh Mai, keinginannya untuk menghilang ternyata menjadi kenyataan. Dia mengalami sebuah fenomena aneh yang dikenal dengan sebutan Sindrom Pubertas. Eksistensinya mulai memudar secara perlahan-lahan.

Pada awalnya, kehadiran Mai tidak bisa dilihat dan dirasakan orang-orang. Kemudian, dia jadi terlupakan oleh orang-orang yang pernah mengenalnya. Bahkan, Sakuta pun sempat melupakan Mai untuk sesaat.

Sakuta kemudian sadar dan melakukan tindakan yang tak terduga untuk mengembalikan eksistensi Mai. Dia menyatakan cintanya secara terang-terangan di lapangan sekolah dan disaksikan oleh murid-murid lain.

4. Tidak Punya Banyak Teman

Mai memang populer di kalangan teman-temannya. Namun, hal tersebut memberikan dampak buruk bagi Mai karena dia tidak punya banyak teman. 

Karena alasan pekerjaan, Mai baru bisa masuk sekolah di semester kedua. Pada saat itu, teman-temannya sudah membentuk lingkaran pertemanan mereka masing-masing. Mai pun merasa terisolasi dan tidak bisa membaur dengan baik.   

5. Senang Dipanggil dengan Sebutan “Mai-san”

Mai pada dasarnya adalah senior dari Sakuta di SMA Minegahara. Dia tetap menganggap Sakuta sebagai juniornya terlepas dari fakta bahwa mereka telah berpacaran. Karena itulah, dia tidak begitu suka apabila Sakuta memanggilnya dengan namanya saja. 

Mai pun meminta Sakuta untuk menambahkan akhiran -san pada namanya. Nama panggilan itulah yang selalu digunakan oleh Sakuta setiap kali mereka menghabiskan waktu bersama. 

6. Memiliki Adik Tiri yang Cantik

Mai sebenarnya berasal dari keluarga yang kurang harmonis. Ayahnya meninggalkan ibunya saat dia masih kecil. Dia kemudian menikah lagi dengan perempuan lain. Dari pernikahan tersebut, ayahnya punya seorang putri bernama Nodoka Toyohama.

Nodoka pada aslinya sangat mengagumi Mai dan suka menonton acaranya. Di lain sisi, dia juga mempunyai kebencian terhadap Mai karena dia suka dibanding-bandingkan dengannya. Meskipun begitu, mereka berdua pada akhirnya bisa berbaikan. 

7. Terlihat Cocok dengan Kostum Kelinci

Salah satu hal yang membuat sosok Mai sangat ikonik di kalangan penggemar adalah kostum kelincinya. Dia terlihat sangat cocok dengan kostum tersebut. Meskipun demikian, dia tidak begitu sering menggunakan kostum tersebut dalam cerita.

Ada dua momen ikonik ketika Mai menggunakan kostum kelinci itu. Yang pertama adalah saat dia berada di perpustakaan pada episode pertama dan yang kedua adalah ketika dia membantu Sakuta untuk fokus belajar.

8. Gampang Cemburu dengan Shoko Manohara

Mai pada dasarnya bukan tipe pacar yang protektif. Dia masih bisa mentolerir kedekatan Sakuta dengan perempuan lain, seperti Futaba Rio dan Tomoe Koga. Namun, dia bisa menjadi sosok yang pencemburu, khususnya terhadap Shoko Manohara.

Sakuta pernah bilang terus terang kepada Mai bahwa Shoko Manohara adalah cinta pertamanya. Karena itulah, Mai merasa tidak nyaman ketika Sakuta berkata bahwa dia berduaan dengan Shoko ketika dia sedang tidak bersamanya.

9. Tinggal di Sebuah Apartemen Mewah

Mengingat pekerjaannya sebagai seorang artis, tidaklah mengherankan apabila Mai mempunyai banyak uang. Untuk anak seumurannya, dia bisa dibilang sangat sukses. Dia bahkan bisa membeli sebuah apartemen yang terbilang mewah.

Apartemen tersebut terletak tidak jauh dari tempat tinggal Sakuta. Dia pada awalnya tinggal di tempat tersebut sendirian. Setelah hubungannya dengan adiknya membaik, adiknya pun turut tinggal bersamanya.

10. Sering LDR dengan Sakuta

Sebagai seorang artis, Mai mempunyai jadwal yang sangat padat. Dia seringkali mendapatkan pekerjaan di luar kota. Karena itulah, dia tidak bisa meluangkan banyak waktu untuk bisa bersama Sakuta secara terus-terusan.

Mai pun sering menyempatkan diri untuk menemui Sakuta ketika dia sedang senggang. Meskipun mereka sering menjalani hubungan jarak jauh, mereka berdua punya komitmen kuat dan bisa saling percaya satu sama lain. 

***

Nah, itu saja penjelasan yang bisa penulis sampaikan tentang Mai Sakurajima yang cantik dan jelita. Terima kasih banyak atas kunjungannya. Jangan lupa share artikel ini sebagai bentuk dukungan kalian kepada penulis!

Previous Post Next Post

Contact Form