Mengenal Lebih Dekat Miku Nakano dalam Cerita The Quintessential Quintuplets


Miku Nakano merupakan salah satu dari kelima kembar bersaudari yang sangat populer di kalangan penggemar The Quintessential Quintuplets. Meskipun dia cenderung pendiam dan pemalu, dia mempunyai banyak sisi yang menarik sehingga para fans menyukainya.

Pada tulisan kali ini, MogiMogy ingin mengajak kalian untuk mengenal lebih dekat sosok Miku Nakano. Cek pembahasan selengkapnya berikut ini!

Mempunyai Kepribadian Introvert

Seperti yang kalian tahu, Miku merupakan seorang introvert yang susah untuk berkomunikasi dengan orang lain. Dia pun seringkali merasa insecure dengan dirinya. Meskipun begitu, dia mempunyai kemauan untuk berubah menjadi lebih baik.

Setelah mengenal Fuutarou, Miku menjadi sosok yang lebih terbuka dan berani dalam mengungkapkan isi pikirannya. Dia mempunyai hati yang tulus dan penuh perhatian terhadap orang-orang yang dia sayangi, seperti Fuutarou dan saudarinya.

Suka Membawa Headphone

Masing-masing dari kelima kembar Nakano menggunakan atribut tertentu yang menjadi ciri khas mereka. Hal itu membuat mereka jadi lebih mudah untuk dibedakan. 

Miku pribadi selalu membawa sebuah headphone tanpa kabel yang tergantung di lehernya. Desain dari headphone tersebut menariknya terlihat seperti perpaduan antara Audio-Technica M50x dan AR3bt SE. 

Penggemar Sejarah Jepang Periode Sengoku

Kalian pasti sudah tahu bahwa Miku adalah penggemar berat sejarah Jepang pada Periode Sengoku. Dia mempunyai wawasan yang luas seputar tokoh historis pada masa itu, seperti Oda Nobunaga, Toyotomi Hideyoshi, dan Tokugawa Ieyasu.

Miku pun sampai hafal tentang seluk beluk mereka secara mendetail. Karena seleranya cukup aneh untuk anak seumurannya, Miku berusaha untuk menyembunyikan hal tersebut dari orang lain, termasuk saudari-saudarinya. 

Minuman Favoritnya Adalah Matcha Soda

Fakta menarik lainnya tentang Miku adalah dia sangat suka dengan minuman matcha soda. Dia biasa membeli minuman tersebut di mesin penjual minuman. Minuman tersebut menariknya masih berkaitan dengan sejarah Jepang.

Saat pertama kali mentraktir Fuutarou dengan minuman itu, Miku bercanda bahwa minuman itu tidak ada ingusnya. Candaan tersebut adalah sebuah anekdot tentang tokoh Ishida Mitsunari yang pernah meminum teh dengan ingus Otani Yoshitsugu di masa lalu.

Paling Unggul dalam Pelajaran IPS

Mengingat Miku suka dengan sejarah Jepang, tidaklah mengherankan apabila dia mempunyai keunggulan dalam mata pelajaran IPS. Dia selalu mendapat nilai tertinggi di mata pelajaran tersebut dibandingkan pelajaran lain.

Miku pada awalnya memang tidak begitu menyadarinya sampai dia diberitahu oleh Fuutarou. Dengan pengetahuan yang dia miliki, dia pun turut membantu saudari-saudarinya agar nilai mapel IPS mereka bisa lebih bagus.

Lemah dalam Hal Kemampuan Fisik

Miku mempunyai fisik dan stamina yang lemah jika dibandingkan dengan saudari-saudarinya. Situasinya kurang lebih mirip seperti Fuutarou. Kalau disuruh lari, mereka berdua gampang lelah dan kehabisan stamina.

Di awal-awal episode, Miku sempat kejar-kejaran dengan Fuutarou karena ingin menghindari Fuutarou. Momen tersebut terlihat cukup lucu. Namun, momen itulah yang membuat mereka jadi semakin dekat.

Selalu Berusaha Mendapat Perhatian Fuutarou

Dari kelima bersaudari, Miku adalah orang pertama yang melakukan pendekatan cukup intens terhadap Fuutarou. Setelah menyadari perasaannya kepada Fuutarou, dia pun berusaha untuk bisa selalu dekat dengan Fuutarou.

Meskipun begitu, Miku seringkali mengalami kesulitan dan pergolakan batin. Dia pada mulanya ingin memiliki Fuutarou seutuhnya untuk dirinya. Namun, dia kemudian berpandangan bahwa dia dan saudarinya yang lain harus bertarung secara adil demi mendapatkan Fuutarou.

Punya Keinginan Kuat untuk Memasak

Berbeda dengan Nino, Miku awalnya sangat buruk dalam memasak. Makanan buatannya seringkali gagal dan bentuknya tidak karuan. Akan tetapi, Miku selalu berusaha untuk meningkatkan kemampuan memasaknya.

Miku bersikeras untuk memasak setelah dia mendengar bahwa Fuutarou suka dengan perempuan yang bisa masak. Dia pun sempat bekerja di sebuah toko kue. Di akhir cerita, Miku dan Nino membuka sebuah toko kue.  

***

Mungkin itu saja penjelasan yang bisa penulis sampaikan seputar sosok Miku Nakano dalam cerita The Quintessential Quintuplets. Jangan lupa bagikan artikel ini agar blog ini bisa menjangkau lebih banyak pembaca!

Previous Post Next Post

Contact Form