10 Teknik dan Kemampuan Tingkat Tinggi dalam Cerita Blue Lock


Setiap pemain yang muncul di Blue Lock mempunyai senjata dan keahlian mereka masing-masing. Meskipun demikian, ada beberapa teknik dan kemampuan yang bisa dikategorikan sebagai teknik tingkat tinggi karena tingkat kesulitannya yang tinggi dan berada pada dimensi yang berbeda.

Pada tulisan kali ini, MogiMogy ingin membagikan perspektif terkait teknik dan kemampuan tingkat tinggi yang ada dalam cerita Blue Lock. Penasaran? Cek ulasan selengkapnya berikut ini!

1. Metavision

Pertama-tama, ada penglihatan super yang dikenal dengan sebutan Metavision. Kemampuan tersebut memungkinkan pengguna untuk mengumpulkan informasi dan mengamati seluruh situasi di lapangan dengan sangat detail.

Pengguna Metavision bisa memprediksi pergerakan dari lawan hingga menebak strategi yang dimainkan oleh tim lawan. Kemampuan tersebut rata-rata dimiliki oleh para pemain hebat yang punya keahlian sebagai playmaker, seperti Isagi dan Marc Snuffy.

2. Predator Eye

Predator Eye bisa dibilang sebagai kebalikan dari Metavision. Apabila Metavision memperluas pandangan pengguna, Predator Eye malah mempersempit pandangan pengguna dan membuatnya lebih terfokus pada area tertentu.

Predator Eye sangat efektif digunakan saat seorang pemain berada di area kotak penalti. Kemampuan itu bisa meningkatkan peluang untuk mencetak gol, seperti yang ditunjukkan oleh Baro dalam pertandingan antara Tim Ubers melawan Bastard Munchen.

3. Godspeed

Berbeda dengan kedua teknik sebelumnya, Godspeed merupakan kemampuan khusus yang dikuasai oleh Julian Loki. Kemampuan tersebut memungkinkan dia untuk berlari dengan kecepatan yang sangat gila dan berada di luar nalar.

Saat Loki mengeluarkan kemampuan itu, pemain lawan bisa dipastikan kesulitan untuk mengejarnya. Uniknya lagi, Loki bisa mengubah gear alias kecepatannya ke tingkat yang lebih tinggi saat musuh membaca arah serangannya. 

Baca juga: Apa Itu Program Wild Card Blue Lock? Berikut Penjelasannya!

4. Ginga Style

Jika teknik sebelumnya berfokus pada kecepatan, Ginga Style adalah sebuah teknik menggiring bola tingkat tinggi yang dikuasai oleh Lavinho, mentor dari klub FC Barcha. Gaya permainan tersebut uniknya tercipta dari perpaduan kapoera dan sepak bola. 

Lavinho membuat gambaran tentang dirinya seperti seekor kupu-kupu yang terbang. Dengan kreativitas itulah, dia bisa menciptakan sebuah permainan yang fleksibel dan sulit untuk diprediksi oleh lawan. 

5. Machine Dribble

Bukan cuman Lavinho aja, Noel Noa yang dikenal sebagai striker terbaik dunia juga mengembangkan teknik menggiring bola yang menjadi ciri khasnya, yaitu Machine Dribble. Teknik tersebut sangat cocok dengan Noa yang dijuluki sebagai cyborg.

Berbeda dengan Ginga Style yang fleksibel dan kreatif, Machine Dribble lebih berfokus pada kecepatan dan kekuatan murni seperti sebuah mesin. Dengan teknik tersebut, Noa bisa menerobos para pemain lawan tanpa kesulitan.

6. Kaiser Impact

Kaiser Impact merupakan sebuah teknik tingkat tinggi yang menjadi ciri khas dari Michael Kaiser. Teknik tersebut memungkinkan dia untuk menciptakan gol dari arah atau sudut yang tidak terduga oleh pemain lawan.

Kaiser seringkali menggunakan kemampuan tersebut pada detik-detik yang krusial sehingga dia bisa mendapatkan sorotan. Teknik tersebut tentu saja juga didukung dengan kemampuan Metavision yang dikuasia oleh Kaiser.

7. Zombie Dribbling

Teknik selanjutnya adalah Zombie Dribbling yang dikuasai oleh pemain Ubers bernama Don Lorenzo. Dia mampu menggiring bola dengan cara yang sangat unik. Tubuhnya bergerak seperti melayang hingga gerakannya jadi sulit diprediksi.

Saat mengeluarkan teknik tersebut, Lorenzo bisa membuat pemain lawan kebingungan dan melewati mereka satu per satu tanpa kesulitan. Berkat kemampuan itulah, dia memegang peran yang sangat penting dalam strategi permainan Ubers.

Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Jinpachi Ego dalam Cerita Blue Lock

8. Vertical Spinning Shot

Dalam cerita Blue Lock, ada banyak teknik tendangan yang dikuasai oleh para striker untuk mencetak gol. Salah satu contoh yang paling menarik adalah Vertical Spinning Shot milik Pablo Cavazos, anggota Timnas Argentina yang pernah datang ke Blue Lock.

Arah tendangan Pablo terlihat melengkung di udara. Tendangan tersebut bisa mengecoh kiper dan punya peluang tinggi untuk mencetak gol. Karena itulah, penulis merasa bahwa tendangan tersebut termasuk teknik tingkat tinggi. 

9. 44 Panther Snipe

Chigiri menunjukkan evolusi yang mengesankan setelah dia bergabung dengan tim Manshine City. Dia menguasai jurus baru bernama 44 Phanter Snipe. Menurut penulis, teknik tersebut sangat rumit dan cocok disebut teknik tingkat tinggi.

Teknik itu memungkinkan Chigiri untuk menciptakan zona menembak yang ideal pada sudut 44 derajat dari sisi kiri gawang. Untuk mencapai kondisi itu, Chigiri harus menembus pertahanan lawan dengan kecepatannya yang gila. 

10. Chameleon

Terakhir, ada kemampuan unik dari Reo Mikage yang dikenal dengan istilah Chameleon. Sesuai namanya yang terinspirasi dari bunglon, kemampuan itu memungkinkan Reo untuk meniru teknik lawan dengan tingkat akurasi mendekati 99%.

Meskipun Reo tidak bisa meniru semua teknik lawan, kemampuan Chameleon tetap saja sangat mengesankan dan punya potensi yang sangat besar. Dengan kemampuan tersebut, Reo bisa menjadi pemain yang serba bisa di lapangan, apalagi dia juga punya Metavision.

***

Mungkin itu saja informasi tentang senjata dan kemampuan tingkat tinggi dalam cerita Blue Lock. Tulisan ini hanyalah opini dari penulis saja. Jadi, sangat wajar apabila ada dari kalian yang tidak sependapat.

Kira-kira, apa ada lagi teknik yang cocok dikategorikan sebagai teknik tingkat tinggi? Coba tulis pendapat kalian di kolom komentar!

Baca juga: Daftar Lengkap Pemain Utama yang Bergabung dalam Tim Blue Lock Eleven

Previous Post Next Post

Contact Form