7 Penyihir Dosa Beserta Kekuatannya dalam Cerita Re: Zero


Re: Zero menghadirkan sebuah cerita fantasi yang berkaitan dengan dunia sihir. Dalam anime tersebut, ada tujuh penyihir legendaris yang mempunyai julukan serta kekuatan berbasis “Tujuh Dosa Besar”.

Penyihir tersebut mempunyai kekuatan yang bisa dikatakan overpower. Mereka pun mampu membuat orang-orang ketakutan. Siapa sajakah mereka? Cek informasi berikut ini agar kalian tahu jawabannya!

1. Satella – Penyihir Kecemburuan

Satella merupakan penyihir yang sangat melegenda dan ditakuti oleh orang-orang. Dia mempunyai penampilan yang mirip seperti Emilia. Selain itu, dialah yang memberikan kemampuan spesial Return by Death kepada Subaru.

Saat muncul dalam cerita, Satella selalu diselimuti oleh aura kegelapan yang menakutkan. Dia pun mampu mengontrol bayangan dan menggunakannya untuk menyerang orang-orang. Dengan kekuatannya, dia bisa memusnahkan sebuah wilayah dalam sekejap mata.

2. Echidna – Penyihir Keserakahan

Selaras dengan julukannya, Echidna merupakan seorang penyihir yang sangat serakah terhadap ilmu pengetahuan. Dia mempunyai sifat yang manipulatif dan susah ditebak. Selain itu, dia punya kemampuan untuk menciptakan Artificial Spirit, seperti Puck dan Beatrice.

Semasa hidupnya, Echidna pun sangat senang melakukan eksperimen. Contohnya adalah penelitian tentang keabadian dengan cara menciptakan salinan dari Ryuzu. Eksperimen tersebut sayangnya tidak sampai selesai karena dia mati terlebih dulu.

3. Minerva – Penyihir Kemarahan

Selanjutnya, ada penyihir cantik yang bernama Minerva. Walaupun dia menyandang gelar Penyihir Kemarahan, dia aslinya mempunyai sifat yang ramah dan menunjukkan simpati yang tinggi kepada orang lain. 

Minerva pun mempunyai kemampuan yang sangat unik. Dia bisa menyembuhkan orang lain dengan cara memukulnya. Akan tetapi, kerusakan atau luka-luka yang diterima orang tersebut akan dipindahkan ke orang lain secara acak. 

Baca juga: Apakah Emilia Menyukai Subaru dalam Cerita Re: Zero?

4. Sekhmet – Penyihir Kemalasan

Sekhmet sangat cocok dengan gelarnya sebagai Penyihir Kemalasan. Saat pertama kali muncul, dia terlihat asik rebahan dengan ekspresi yang malas. Meskipun begitu, dia mempunyai kekuatan yang besar sebagai seorang penyihir.

Sekhmet mampu menciptakan sebuah serangan tak terlihat yang bisa menghancurkan apapun yang di hadapannya. Cara kerja serangan tersebut punya kemiripan dengan kekuatan Petelgeuse dan Subaru yang mewarisi Authority of Sloth darinya.

5. Daphne – Penyihir Ketamakan

Meskipun penampilannya seperti gadis kecil, Daphne si Penyihir Ketamakan merupakan sosok yang berbahaya. Dialah yang bertanggung jawab atas terciptanya Demon Beast yang telah meneror orang-orang selama ratusan tahun.

Ada tiga Demon Beast terkuat yang diciptakan oleh Daphne, yaitu Hakugei, Oousagi, dan Kurohebi. Daphne pada awalnya menciptakan monster buas tersebut untuk memuaskan rasa laparnya. Namun, tindakan Daphne membawa malapetaka bagi orang-orang.

6. Typhon – Penyihir Kesombongan

Berikutnya, ada Typhon yang dikenal sebagai Penyihir Kesombongan. Penampilannya memang polos dan terlihat ramah, tetapi dia mempunyai rasa keadilan yang tinggi. Dia akan menghukum siapapun yang menurutnya bersalah tanpa rasa ampun.

Typhon punya kekuatan untuk merasakan seseorang yang bersalah. Selain itu, dia bisa menghancurkan orang tersebut hingga berkeping-keping. Karena kekuatannya itulah, dia dianggap sebagai penyihir terkuat setelah Satella dan Sekhmet.

7. Carmilla – Penyihir Nafsu

Penyihir dosa yang terakhir adalah Carmilla yang menyandang julukan Penyihir Nafsu. Menariknya, dia tidak tertarik sama sekali dengan urusan percintaan. Namun, dia mengakui bahwa cinta punya peran penting dalam kehidupan seseorang.

Seperti penyihir lainnya, Carmilla mempunyai kemampuan spesial. Dia bisa memanipulasi pikiran orang lain seolah-olah dirinya adalah kekasih orang tersebut. Dia pernah menggunakan kekuatannya untuk menyamar sebagai Rem di depan Subaru.

Baca juga: 5 Kandidat Ratu Kerajaan Lugunica Ke-42 dalam Cerita Re: Zero

Previous Post Next Post

Contact Form